SELAMAT DATANG !

Selamat datang !, kami menghargai anda untuk berbagi ilmu,pengetahuan dan saran-saran yang membangun . Kirim via email : Wyudiani@yahoo.com atau yudiedu99@gmail.com Bravo semuanya.

Translate

Tuesday 15 December 2015

MENCINTAIMU


MENCINTAIMU

Mungkin aku bukanlah cinta yang paling sempurna
Hanya sebatas hati yang ingin mencurahkan rasa padamu
Karena mencintaimu suatu keindahan dilangit hatiku
Aku mencintaimu
Seperti bunga mencintai keharumannya
Seperti bulan mencintai langit malamnya
Seperti mentari mencintai cahayanya
Jika Allah mengijinkan
Selama jantungku berdetak
Ijinkan mencintaimu dalam ketulusan

(jakarta,2015)

Read more »

MENGGAPAI RINDU

MENGGAPAI RINDU

Sunyi menyapa rindu
Saat kutatap rembulan
Samar bayangmu membias
Senyum Damaikan jiwa bahagia,
Kupeluk Bayangmu
Namun tak tersentuh
Seperti purnama yang Mengambang tak mungkin
Akan ku gapai dengan sayap
Kecilku yang telah rapuh ini
Kuhanya Diam menatap
Bayang-bayangmu yang kian menjauh seakan 
Tak ingin kurengkuh, 
Biarlah aku tetap setia 
Mencintaimu 
Merinduimu 
Dalam diam diantara Doa-doa

(Jakarta, 2015)

Read more »

JEJAK SANG KEKASIH


JEJAK SANG KEKASIH

embun menyapa
di manakah cinta?
angin malam yang menusuk sukmaku
Di manakah gerangan rindu?
ku tasbihkan cinta
dalam diam dan doa
menjemput bayangan kerinduan yang menjauh..
tersadar
dalam lamunan
hingga sang waktu menegurku
biarkan rindu ini memendar
biarkan cintamu menjadi kenangan
sepanjang waktu yang tak menentu
senja pagi
meluruhkan kasih yang pergi
meninggalkan jejak cinta yang abadi
hanya sang waktu berkaca diri
bisakah takdir menghampiri lagi..

(bandung, 7 desember 2015 )

Read more »

Friday 13 November 2015

CINTA YANG PERGI

CINTA YANG PERGI

Jangan cari aku lagi
aku mau sendiri
aku bisa seperti yang lain
memetik bintang, menyapu langit
mengejar angin tak berujung
hingga mentari menyapaku

jangan cari aku lagi
biarlah masa depan ini
aku saja yang menanggungnya
biarlah kesedihan jadi penghiburku
biarlah lelah jiwa raga ini
aku sendiri merasakannya

aku mau sendiri
melepas cinta ini..
jangan dekati aku lagi
.........????????????????

aku tertegun
tak percaya
bait-bait puisi kehidupanmu
begitu memilukan dan menyayat hati ini

bayang-bayang dari sinar matamu
seperti ada keraguan
seperti tak rela melepaskan ikatan janji kita

tapi mau tak mau
keputusan sudah terputus
meninggalkan cinta kita yang terajut
melepaskan begitu saja
kenangan
kebersaman
suka cita dan duka yang terangkum dalam diari kehidupan kita

aku kehilangan
cinta yang pergi

aku tahu itu
aku yang salah
membiarkan mutiara melayang
jauh ke dasar samudera yang penuh misteri

kepergianmu adalah pengasinganku
aku kehilangan cinta yang pergi



(.garut, 17-08-1998)

Read more »

Wednesday 16 September 2015

Uji Kompetensi Guru 2015 untuk Pemetaan, Bukan Pemotongan Tunjangan Profesi





Jakarta, Kemendikbud --- Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kemendikbud, Sumarna Surapranata mengatakan, uji kompetensi guru (UKG) pada tahun 2015 dilakukan untuk melakukan pemetaan dalam rangka memperoleh baseline tentang kompetensi guru. Hal tersebut dikatakannya untuk menjawab salah satu tuntutan guru honorer yang menolak dilaksanakannya UKG jika hasilnya digunakan untuk melakukan pemotongan tunjangan profesi.
“Uji kompetensi guru ini untuk pemetaan, agar diperoleh baseline kompetensi guru,” ujarnya saat audiensi dengan guru honorer di kantor Kemenpan-RB, Jakarta, (15/9/2015).
Pria yang akrab dipanggil Pranata itu menambahkan, pada tanggal 9 sampai 27 November tahun 2015, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) bekerja sama dengan dinas pendidikan dan sekolah akan melakukan uji kompetensi guru kepada 3.015.315 orang, termasuk guru honorer.
Ia mengatakan, selama ini Kemendikbud hanya memiliki potret UKG untuk 1,6 juta guru, yaitu guru yang sudah memiliki sertifikat dan yang akan disertifikasi. Potret tersebut diperoleh setelah guru-guru melalui uji kompetensi awal (UKA) dan uji kompetensi guru (UKG).
Pada uji kompetensi guru November nanti, tutur Pranata, baseline tentang kompetensi guru yang diperoleh akan digunakan sebagai bahan untuk melakukan peningkatan kompetensi secara berkelanjutan (diklat).
Terkait tuntutan penghapusan Kepmen tentang Petunjuk Teknis Tunjangan Profesi Guru (TPG), para guru honorer menilai Kepmen tersebut membuat guru swasta atau non-PNS tidak mendapatkan tunjangan profesi. Padahal guru swasta atau non-PNS di sekolah negeri yang sudah mendapatkan sertifikat pendidik sesuai dengan peruntukannya akan mendapatkan tunjangan profesi sepanjang yang bersangkutan memenuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku.
“Tahun 2015 dialokasikan jumlah 282.895 guru swasta atau guru non-PNS dengan total anggaran Rp6.993 triliun,” katanya. SUMBER kemendikbud.go.id

Read more »

Wednesday 9 September 2015

UJIAN KOMPETENSI GURU AKHIR NOPEMBER 2015

Pemerintah akan Menguji Kompetensi Seluruh Guru Akhir November




Jakarta, 9 September 2015  --- Pemerintah berencana akan menguji kompetensi terhadap seluruh guru pada akhir November tahun ini. Ujian ini dilakukan sebagai pemetaan terhadap kompetensi yang dimiliki guru. Ujian akan digelar di sebanyak 5.000 tempat uji kompetensi (TUK).
 
Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kemendikbud Sumarna Surapranata menyampaikan, selama ini pemerintah baru memiliki potret uji kompetensi guru (UKG) terhadap 1,6 juta guru. Dari jumlah tersebut, kata dia, hanya 192 orang yang kompetensinya di atas 90. "Akhir November akan menguji seluruh guru tanpa kecuali," katanya saat memberikan keterangan pers di Kemendikbud, Jakarta, Senin (7/10/2015).
 
Sumarna mengatakan, dengan ujian ini akan diketahui kemampuan guru. Bagi guru yang kompetensinya kurang, kata dia, akan diberikan pembekalan melalui pengembangan profesi berkelanjutan. "Tidak melulu tatap muka, tetapi bisa daring," katanya.
Guru-guru akan dikelompokkan sesuai kemampuannya mengacu pada hasil ujian tersebut. Mereka yang meraih skor tinggi cukup mengikuti pembekalan wajib selama 4-10 jam. Sementara yang meraih skor kurang akan lebih banyak jumlah jamnya.
Sumarna menyebutkan, saat ini rata-rata nilai UKG 4,7. Target renstra tahun ini, kata dia, rata-rata nilai UKG 5,5. "Nanti tahun 2019 rata-rata kompetensi guru 8,0," katanya.
 
Untuk mencapai target tersebut, lanjut Sumarna, berbagai macam perlakuan dilakukan terhadap guru. Namun demikian, kata dia, peningkatan kompetensi guru bukan melulu tugas pemerintah, tetapi kewajiban individu guru juga ada. "Target kita adalah melakukan ujian terhadap mereka dan akan dilakukan peningkatan kompetensi.(http://www.kemdikbud.go.id/kemdikbud/siaranpers/4609)
   

Read more »

Wednesday 2 September 2015

MERINDUKAN NYANYIAN HUJAN

MERINDUKAN NYANYIAN HUJAN

HUJAN ADALAH LAGU
UNTUK BUMI YANG KEKERINGAN
UNTUK PUTING PADI YANG MENGEMPIS
UNTUK NIAGARA YANG TAK LAGI MENAWAN

HUJAN ADALAH LAGU
BAGI KATAK YANG SEHARIAN BERDENDANG
BAGI IKAN-IKAN PATIN YANG MENGGELEPAR KELAPARAN
BAGI CILIWUNG YANG TERKENA KELENJAR PROSTAT MENAHUN
HUJAN ADALAH LAGU
TERUNTUK TEMANKU PENGANTIN YANG BERBAHAGIA SAAT ITU
TERUNTUK KASIHKU DI TANAH KUBUR YANG MENGHARU BIRU
TERUNTUK SEPASANG KEKASIH YANG PERNAH SEPAYUNG BERDUA
HUJAN ADALAH LAGU
MENGINGATKAN AKU PADA SATU RINDU
( September Ceria,,,,Awal yang bagus tuk meridukanmu)

Read more »

Monday 8 June 2015

LOWONGAN TENAGA PENGAJAR DI SMK KAMPUNG JAWA JAKARTA


Lowongan Tenaga Pengajar 
SMK Kampung Jawa
Tahun Pelajaran 2015-2016

Dibutuhkan guru dengan kompetensi sebagai berikut:

1. S1 Pendidikan Otomotif/Mesin
2. Mempunyai dedikasi dan Loyalitas
3. Dapat mengajar praktik otomotif

segera kirim lamaran ke email yudiedu99@gmail.com
Alamat Sekolah SMK Kampung Jawa, Jl.Percetakan Negara II ,Johar Baru Jakarta Pusat telp. 0214212680 atau hubungi Walan Yudiani 081287173766

Terima kasih

Read more »

Sunday 31 May 2015

ANALISIS SWOT DALAM MENENTUKAN STRATEGI PEMASARAN TAMATAN PADA SMK X JAKARTA DI DUNIA USAHA/DUNIA INDUSTRI




ANALISIS SWOT DALAM MENENTUKAN STRATEGI PEMASARAN TAMATAN  PADA SMK X JAKARTA
DI DUNIA USAHA/DUNIA INDUSTRI


Walan Yudiani
Program Studi Magister Teknik Industri
Universitas Mercu Buana,Jakarta

  
Abstract

SMK X is a vocational high school where a marketing system that is applied in SMK graduates are still awaiting nature of DU / DI if there is a need for recruitment. Marketing is applied less than the maximum because no human resources in marketing positions so decrease absorption of graduates in DU / DI. With the existing problems in vocational X, this study used a SWOT analysis aimed at determining the right strategy, especially marketing strategies so that graduates will be expected SMK X gets the maximum confidence to the labor user of DU / DI. Results of this study concluded that the strategy used SMK X is to improve the system and increase the sale so that it can expand its targeted marketing graduates and also to maintain and improve the quality of educational services to the community by maintaining good relations with some other SMK.

Keywords: service quality, customer satisfaction, SWOT, marketing strategies.

Abstrak

SMK X adalah sebuah sebuah sekolah menengah kejuruan  dimana sistem pemasaran tamatan  yang diterapkan di SMK  adalah sifatnya masih menunggu dari DU/DI jika ada kebutuhan perekrutan karyawan . Pemasaran yang diterapkan kurang maksimal dikarenakan tidak ada SDM di posisi marketing sehingga menyebabkanya penurunan daya serap tamatan di DU/DI. Dengan permasalahan yang ada dalam SMK X  maka penelitian ini menggunakan analisis SWOT yang bertujuan menentukan strategi yang tepat khususnya strategi pemasaran tamatan  sehingga nantinya diharapkan SMK X mendapat kepercayaan secara maksimal terhadap pengguna tenaga kerja dari DU/DI . Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa strategi yang digunakan SMK X adalah  dengan memperbaiki sistem dan meningkatkan promosi sehingga dapat memperluas target pemasaran tamatan dan juga mempertahankan dan meningkatkan kualitas pelayanan pendidikan terhadap masyarakat dengan tetap mempertahankan hubungan baik dengan beberapa SMK lainnya.

Kata kunci: kualitas layanan, kepuasan pelanggan ,SWOT, strategi pemasaran.

A.     Pendahuluan.

Salah satu ciri institusi pendidikan yang bermutu adalah dapat merespon kepercayaan masyarakat artinya, bagaimana pihak institusi pendidikan  mampu memberikan pelayanan yang terbaik bagi putra-putrinya sehingga menghasilkan anak-anak yang bermutu dalam segala hal. Mengingat perkembangan dunia IPTEK serta era globalisasi di depan mata maka tujuan untuk menghasilkan lulusan yang sesuai dengan tuntutan masyarakat diantaranya dapat bekerja di dunia usaha/dunia industri selain ada juga yang dimungkinkan berwiraswasta maka pihak SMK X  Jakarta perlu melakukan pembenahan-pembenahan dalam hal sumber daya manusia yang profesional, manajemen yang handal, kegiatan belajar-mengajar yang berkualitas, adanya akses terhadap lembaga pendidikan yang lebih tinggi lagi baik dalam maupun luar negeri bermutu serta ketersediaan sarana-prasana yang setaraf dengan pendidikan bertaraf internasional.

Tantangan yang semakin ketat dalam dunia pendidikan khususnya bagi para pelaksana perencanaan dan manajemen, pengambil kebijakan urusan pendidikan dalam hal ini pemerintah, harus memiliki alat atau peranti untuk mengevaluasi sampai sejauh mana pembangunan pendidikan terutama kinerja layanan pendidikan bagi masyarakat dapat tercapai secara optimal. Salah satu strategi manajerial yang dikembangkan untuk menjamin sebuah organisasi (sekolah) memiliki daya tahan dan daya hidup dari masa sekarang dan berkelajutan sampai masa yang akan datang yaitu dengan melakukan analisis SWOT.Analisis SWOT adalah identifikasi berbagai faktor – faktor sistematis untuk merumuskan strategi sebuah organisasi baik perusahaan bisnis maupun organisasi sosial. Analisis ini didasarkan pada logika yang dapat memaksimalkan kekuatan (Strength), dan Peluang (opportunities), Namun secara bersamaan dapat meminimalkan kelemahan (weaknessess) dan ancaman (threats). Proses pengambilan keputusan strategis selalu berkaitan dengan pengembangan visi, misi, tujuan, dan kebijakan program – program sebuah organisasi. Dengan demikian perencana strategis (Strategic planner) harus menganalisis faktor – faktor strategis organisasi (kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman) dalam kondisi yang ada saat ini. Model yang paling populer saat ini adalah analisis SWOT.

B.   Metode Penelitian.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan analisis SWOT, Gambar berikut ini adalah tahapan dalam melakukan penelitian


Gambar 1. Kerangka penelitian
Sumber :dikembangkan untuk jurnal ini (2014)



C.  Pembahasan
Internal Faktor Evaluation (IFE)

Matriks IFE merupakan analisis lingkungan internal dimana variabel yang digunakan adalah variabel internal yang terdiri kekuatan dan kelemahan SMK X Jakarta
Tabel 1. Matrik IFE

 Sumber : dikembangkan untuk jurnal ini (2014)

Eksternal Faktor Evaluation (EFE)

Pada tabel 2 adalah matriks EFE merupakan analisis lingkungan internal dimana variabel yang digunakan adalah variabel eksternal yang terdiri peluang dan ancaman bagi sekolah.
Tabel 2. Matrik EFE

Tabel 2. Matrik EFE ( Lanjutan)

Matriks SWOT 
 Setelah menentukan skor dari setiap variabel, maka diketahui untuk skor total faktor internal dengan total 2,65 dan skor total faktor eksternal sebesar 4,87. Terjadi tidak kesimbangan yang besar antara internal dan eksternal diharapkan ini sebagai dasar untuk menyusun strategi kedepannya. Dimana faktor kekuatan sebesar 1,55 dimana nilai ini lebih besar dari pada skor faktor ancaman dengan nilai skor 1.23, yang berarti faktor kekuatan lebih besar dibandingkan dengan faktor ancaman. Sedangkan untuk faktor eksternal nilai skor untuk faktor peluang sebesar 3,64 juga lebih besar dari faktor ancaman sebesar 1.23. Dari analisa tersebut maka sekolah dapat memanfaatkan kekuatan dan peluangnya untuk menentukan strategi kedepannya. Setelah menganalisa hal tersebut maka langkah selanjutnya adalah menentukan strategi SWOT.



D.   Kesimpulan

Jika hasil analis SWOT pada SMK X Jakarta seperti diatas maka strategi pemasaran tamatan pada SMK X Jakarta  adalah sebagai berikut:

  1. Pengajaran MIPATEK lebih kontinyu dan terukur serta pembiasaan berbudaya dan pekerti yang baik  terintegrasi pada kurikulum dan kehidupan kampus atau sekolah lebih ditingkatkan dan dihidupkan kembali  karena permintaan pasar DU/DI yang demikian itu
  2. Bentuk Bursa Kerja Khusus.
  3. Sinergis dengan dunia usaha dan industri lebih digiatkan agar tamatan sesuai apa yang dibutuhkan pelaku usaha /industri
  4.   Tamatan sebelum ditawarkan adakan pelatihan psychology kerja dan wajib memiliki kemampuan bahasa inggris,bahasa mandarin sebagai bahasa pasar global.


Daftar Pustaka
David, Fred. R et al. (2011). Strategic Management: Consepts and Cases, 13th Ed. New Jersey: Prentice Hall Press.
Wijaya, D. (2008). Pemasaran jasa pendidikan sebagai upaya untuk meningkatkan daya saing sekolah. Jurnal Pendidikan Penabur, 11, 42-56.
_________, Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan.Peraturan Pemerintah No.66 tahun 2010.

Read more »